Sasamboinside.com, Lombok Tengah – Bupati Lombok Tengah, H. L. Pathul Bahri, S.IP., perintahkan semua organisasi perangkat daerah (OPD) aktif untuk mensukseskan acara festival kerajinan tenun Desa Sukarara.
Hal itu diutarakan Bupati pada rapat persiapan penyelenggaraan festival kerajinan tenun di Desa Sukarara, Selasa 4 Juli 2023.
Bupati percaya dengan melalui event kerajinan tenun tersebut, kain tenun asal Lombok Tengah akan semakin dikenal.
“Sehingga Lombok Tengah nantinya tidak hanya dikenal memiliki Sirkuit Mandalika juga memiliki kain tenun kualitas terbaik.” Kata orang nomor satu di Gumi Tatas Tuhu Trasna itu.
Selain itu, Bupati yang juga ketua DPD Partai Gerindra Provinsi NTB itu menganggap festival kerajinan tenun itu juga akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Diketahui, Pemerintah Desa (Pemdes) Sukarara, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) akan menggelar Festival Kerajinan Tenun Desa Sukarara.
Festival tersebut akan diikuti sebanyak 2023 Penenun atau penyensek yang ada di Desa setempat.
Acara akan berlangsung pada hari Sabtu, 8 Juli 2023 di Dusun Dasan Baru atau eks Pasar Senin Desa Sukarara.
Festival kerajinan tenun tersebut ditargetkan akan memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia atau MURI.