Sasamboinside.com – Guna meningkatkan keamanan dan kenyamanan wisatawan, ITDC bangun fasilitas pengamanan kawasan The Mandalika.
Pengamanan fasilitas tersebut terdiri dari East Gate, West Gate, Kuta Gate 1 2, 3 & 4, dan pagar keliling/perimeter fence (Black Gate/ BG3 – East Gate).
Saat ini, progres pembangunan fasilitas pengamanan East Gate telah mencapai 57 persen, West Gate mencapai 76 persen.
Kemudian Kuta Gate 1 & 2 mencapai 18 persen, dan Kuta Gate 3 & 4 mencapai 83 persen. Sementara pembangunan perimeter fence (BG3 – East Gate) telah mencapai 32 persen.
Untuk informasi, seluruh pekerjaan pembangunan fasilitas pengamanan kawasan The Mandalika ditargetkan selesai pada pertengahan bulan Februari mendatang.
“Sebagai pengelola kawasan The Mandalika, kami berupaya selalu memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan dan masyarakat yang melakukan aktivitas di dalam dan sekitar kawasan.” ujar General Manager The Mandalika, Molin Duwanno, Sabtu 7 Januari 2023.
Ia menjelaskan, pembangunan fasilitas pengamanan berupa gate atau gerbang yang dapat dibuka dan ditutup ini merupakan salah satu upaya pihaknya dalam meningkatan keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan dalam kawasan The Mandalika.
”Pembangunan fasilitas pengamanan dan perimeter fence (BG3 – East Gate) ini merupakan bagian dari paket pekerjaan Mandalika Urban and Tourism Infrastructure Project (MUTIP) 2.” kata Molin.
Ia memaparkan, nilai total Paket MUTIP 2 mencapai Rp. 753 M yang dimanfaatkan untuk membangun infrastruktur dasar, yaitu jalan akses rigid pavement, utility duct, street lighting solar panel, installing curb road, box culvert, pump pit, parkir utara kawasan, fasilitas pengamanan dan perimeter fence (BG3 – East Gate) di kawasan The Mandalika.
“Termasuk juga ke dalam Paket MUTIP 2 ini adalah pemasangan perimeter fence pada sisi selatan jalan Kuta Keruak sepanjang 5.250 m yang telah diselesaikan sepanjang 3.206 meter atau 61 persen.” kata Molin.
Ia mengungkapkan bahwa progres itu termasuk penyelesaian perimeter fence area Pertamina Mandalika Sirkuit sepanjang 2.175 meter.
“Kami berharap semakin lengkapnya fasilitas pendukung kawasan, khususnya fasilitas pengamanan seperti ini, dapat menambah daya tarik kawasan di mata wisatawan maupun investor, sehingga meningkatkan minat wisatawan untuk berkunjung dan minat investor untuk merealisasikan investasinya di The Mandalika,” tutup Molin.
Sebagai informasi, Mandalika Urban and Tourism Infrastructure Project (MUTIP) adalah program yang dibiayai sepenuhnya oleh Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) dan merupakan pembiayaan pertama secara standalone/mandiri yang dilakukan AIIB di Indonesia dan secara global merupakan pembiayaan pertama AIIB bagi kegiatan pembangunan infrastruktur pariwisata.