Sasamboinside.com, LOMBOK UTARA -Kurma yang ada di Kabupaten Lombok Utara (KLU) bakalan ikut pameran di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA).
Kurma berbagai macam jenis yang ada di KLU biasa di sebut “Kurma Lombok Utara” akan dipamerkan di Abu Dhabi, UEA pada 27 hingga 29 November 2023 mendatang.
Demikian dikatakan Kepala Dinas (Kadis) Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan (DK-P3) KLU, Tresnahadi, setelah mengikuti rapat bersama bupati KLU saat ditemui dikantornya, Senin 20 November 2023.
“Iya dalam waktu dekat kurma kita yang ada di KLU akan ikut dipamerkan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab,” ungkapnya.
Oleh karena itu dalam waktu dekat kata Tresnahadi ia bersama bupati KLU akan melakukan panen terlebih dahulu, hasil dari panen tersebut akan di kirim ke Jakarta.
Kemudian dari Jakarta kurma tersebut akan diterbangkan ke Abu Dhabi UEA guna mengikuti pameran.
“Insya Allah Bupati Djohan Sjamsu besok hari Kamis 23 November, akan melakukan panen kurma yang sudah berbuah, tempatnya di perkebunan kurma di Sambik Bangkol Kecamatan Gangga,” katanya.
“Dari panen tersebut kita perkirakan mungkin tidak terlalu banyak yakni sekitar lima kilogram, kita kirim ke jakarta,” tambahnya.
Kemudian pada tanggal 24 November 2023 kurma tersebut kata Tresnahadi akan di serahkan ke perwakilan Indonesia, yakni Asosiasi Petani Kurma Kalimantan.
Dari perwakilan Asosiasi Petani Kurma Kalimantan tersebut, yang akan membawa ke Abu Dhabi, UEA guna dipamerkan, termasuk kurma Lombok Utara karena sebelumnya sudah lolos seleksi.
“Kita serahkan ke perwakilan dari Indonesia untuk di bawa langsung ke Abu Dhabi untuk mengikuti pameran, Asosiasi Petani Kurma Kalimantan, mereka yang mewakili Indonesia di Abu Dhabi itu.” katanya.
Dijelaskanya, bahwa sebenarnya pameran tersebut di adakan setiap tahun, hanya saja tahun kemaren hanya jadi peserta saja, akan tetapi tahun ini kata Tresnahadi, disamping jadi peserta juga jadi pembicara.
“Wakil Indonesia nanti diminta untuk memaparkan persentasi terkait dengan kurma kita Indonesia, khususnya kurma Lombok Utara,” jelasnya.
“Dan pada kesempatan itu juga nanti, Indonesia sendiri diundang langsung oleh kerajaan UEA, untuk minum teh bersama atau copi morning, karena antusias mereka terhadap kurma di indonesia khusnya KLU,” tambahnya
Ia juga mengapresiasi dukungan dari Bupati Lombok Utara terhadap perkembangan petani kurma di KLU, kemudian di dukung juga dengan kebijakan dalam rangka memperluas budidaya kurma di Lombok Utara.
“Mudah mudahan ada peringkat kita pada tahun ini, pada tahun lalu dari 96 Negara kita diperingkat 29, sekarang kita berharap peringkat akan lebih bagus lagi,” tutupnya.