Goa Lawah Lebah Sempaga Destinasi Wisata Caving dan Camping di Kaki Rinjani

Sasamboinside.com – Terletak di kaki Gunung Layur, sisi tenggara Rinjani, Desa Lebah Sempaga menawarkan pengalaman wisata yang unik dengan pesona alam yang masih alami. Salah satu daya tarik utama desa ini adalah Goa Lawah, sebuah gua bersejarah yang sejak lama dikenal sebagai tempat meditasi masyarakat Suku Sasak.

Goa Lawah, yang juga disebut Goa Gerodokan, menyimpan kisah mitos yang menghubungkan Pulau Lombok dengan Bali. Konon, pada masa silam, salah satu keluarga kerajaan menyusuri gua ini dan keluar di Goa Lawah, Klungkung, Bali. Keberadaan gua ini semakin menarik dengan ditemukannya uang kepeng kuno dan benda pusaka yang tersembunyi di balik dinding gua.

Menurut Sapta Setiawan, seorang penggiat pariwisata di Desa Lebah Sempaga, saat ini Goa Lawah dapat diakses melalui tiga ruangan, sementara lorong lainnya masih tertutup akibat runtuhan proyek PLTMH.

Sapta berharap ada upaya pembenahan agar akses menuju bagian terdalam gua dapat dibuka untuk wisata Caving atau jelajah gua, yang kini tengah menjadi tren di kalangan wisatawan petualang.

Potensi Wisata Caving di Lombok

Menurut Adit R. Alfath, pemerhati pengembangan desa wisata di Lombok, destinasi Caving di pulau ini belum banyak dikelola dengan baik. Padahal, wisata jelajah gua di dunia semakin berkembang, dengan 70 juta wisatawan setiap tahun memilih gua sebagai destinasi petualangan mereka.

Di Eropa saja, pendapatan dari wisata caving mencapai 13,8 triliun rupiah per tahun hanya dari tiket masuk.

Adit menilai, Goa Lawah dapat menjadi pilot project untuk memperkenalkan Lombok sebagai destinasi wisata caving yang layak diperhitungkan.

Dengan pengelolaan yang tepat, goa ini bisa menarik minat para petualang maupun speleolog yang tertarik meneliti keunikan gua di Lombok.

Keindahan Alam Eat Palang dan 9 Air Terjun Tersembunyi

Tak hanya Goa Lawah, Desa Lebah Sempaga juga memiliki sungai alami bernama Eat Palang, yang disebut dalam peta Hindia Belanda tahun 1894.

Di sepanjang sungai ini terdapat 9 air terjun kecil yang mengalir dari dinding tebing, menambah keindahan alam sekitar.

Sayangnya, sebagian besar air dari air terjun ini telah dimanfaatkan untuk PDAM dan PLTMH, sehingga aliran airnya tidak selalu besar sepanjang tahun.

Fasilitas Camping yang Lengkap

Untuk mendukung wisata camping, Goa Lawah Lebah Sempaga telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti:

✔ Toilet: 6 unit yang bersih dan terawat
✔ Mushola: Tempat ibadah bagi pengunjung Muslim
✔ Warung Deret: 6 warung yang menyediakan makanan dan minuman
✔ Listrik 24 Jam: Menjamin kenyamanan pengunjung
✔ Area Parkir Luas: Memudahkan akses kendaraan
✔ Akses Jalan Aspal: Hanya 230 meter dari jalan utama desa

Bagi yang ingin berkemah namun tidak membawa peralatan, tersedia penyewaan tenda, hammock, dan peralatan masak.

Bahkan, pengunjung juga bisa menikmati pengalaman memancing ikan nila di kolam sekitar gua dan memanggang hasil tangkapannya langsung di lokasi.

Dengan keindahan alam yang eksotis serta fasilitas yang semakin berkembang, Goa Lawah Lebah Sempaga siap menjadi destinasi wisata Caving dan Camping yang menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *