KLU sasamboinside.com – Menjelang Pemilukada 2024 Polres Lombok Utara menggelar Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) bertempat di lapangan Tioq Tata Tunaq Desa Tanjung, Kecamatan Tanjung, KLU. Sabtu, 3 Agustus 2024.
Kapolres Lombok Utara AKBP Didik Putra Kuncoro S.I.K. M.Si. menyampaikan bahwa
Kegiatan ini merupakan tahapan dari Pemilukada yaitu Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dan dalam kegiatan ini juga melibatkan seluruh anggota Polres dan Polsek jajaran, dari unsur TNI, Brimob, PolPP dan Perhubungan guna jalin sinergitas dalam menghadapi Pemilukada 2024.
Adapun personil yang di dilibatkan dalam kegiatan sekitar 360 orang. Dikatakan Kapolres, Sispamkota bertujuan untuk mengukur kesiapan personil menghadapi Pilkada 2024.
“Kegiatan ini harus dan wajib kita laksanakan dengan tujuan untuk mengetahui kesiapan personil kita dalam menghadapi Pemilukada 2024, jika ada kejadian kontinjensi yang terjadi atau Potensi gangguan lainnya yang sehubungan dengan Pemilukada 2024 dapat kita minimalisir,” ungkap Kapolres.
Dalam kegiatan ini pihaknya melibatkan semua satuan fungsi yang ada di Polres serta steakholder yang ada guna mengetahui tugasnya di saat menghadapi potensi gangguan yang akan menggagalkan Pemilukada 2024.
“Kami berkomitmen tetap akan menjaga Netralitas serta menjaga harkamtibmas jelang Pemilukada 2024, dan hari ini kita sudah mulai melakukan operasi dengan sandi Gatari Praja Rinjani 2024, tujuan dari oprasi ini guna mendinginkan situasi politik di masyarakat jelang Pilkada dengan cara cooling system,” katanya.
“Dalam oprasi ini kita mengedepankan kegiatan yang bersifat Preemtif, Preventif serta pengelolaan manajemen media, mengingat sekarang sudah era digitalisasi guna mengantisipasi berita Hoax, sehingga kondusifitas wilayah dapat terjaga dengan baik, yang merupakan bagian dari asta siap dalam menghadapi Pemilukada yaitu siap Harkamtibmas dan siap masyarakat,” sambung Kapolres.
AKBP Didik juga menyampaikan bahwa simulasi Sispamkota ini digelar untuk meningkatkan kemampuan taktis dan strategi, serta memperkuat koordinasi antara unit-unit terkait, yang ada dalam menghadapi kejadian darurat sehingga komonikasi, koordinasi dan kolaborasi dapat berjalan sesuai dengan yang di harapkan bersama guna terciptanya keamanan dan kenyamanan masyarakat selama Pemilukada 2024.
“Diharapkan kepada masyarakat untuk berpartisipasi aktif untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dalam menghadapi Pemilukada 2024, walaupun beda pilihan akan tetapi tetap jaga persatuan dan kesatuan Bangsa guna terwujudnya Pemilukada yang damai,” Pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda KLU, Ketua Pengadilan, Pamenwas Polda NTB, Ketua Bawaslu, Ketua KPU, Camat, Kepala Desa Sekabupaten Lombok Utara, Tokoh Agama, tokoh masyarakat, tokoh partai politik dan tokoh adat.